Printer HP Deskjet 2000, Bagus Kah?
Daftar Isi
Assalamu’alaikum.
Kembali lagi pada artikel kami. Kali
ini kita akan sedikit mengulas mengenai printer
atau media untuk mencetak bermerek HP Deskjet 2000 yang dapat dikatakan
merupakan printer sejuta umat.
Dipasaran sendiri, harga dari printer HP Deskjet 2000 ini dapat
dikatakan sangat murah, untuk harga bekasnya berkisar sekitar Rp. 200.000an dan
harga barunya sekitar Rp. 400.000an. Nah dengan deskripsi harga segitu, apakah printer ini bagus?
Untuk kalangan mahasiswa yang
bermodal pas-pasan, mungkin akan mencari printer
yang sangat murah dan mungkin printer
HP Deskjet 2000 ini jadi salah satu target yang akan dibeli.
Namun sebelum membeli, ada
baiknya baca terlebih dahulu artikel kami. Kurang lebih pada tahun 2017 atau
2016 kami membeli printer bekas
dengan harga sekitar Rp. 150.000 dengan cartridge
dan tinta lengkap.
Bagaimana kualitas hasil
cetaknya? Jangan berharap banyak. Untuk sekedar melakukan print saja saya rasa sudah luar biasa.
Sama seperti printer lain, printer ini
menurut kami juga merupakan printer yang
cukup rewel terlebih dalam urusan cartridge.
Just info, belum satu bulan kami beli bekas, ternyata kami harus membeli
cartridge 802 hitam dan beberapa part di dalam printer (lupa namanya itu yang jadi rumah cartidge apa ya namanya).
Kurang lebih jika ditotal
pengeluaran pembelian part dan harga printer bekas adalah sebesar Rp. 400.000an
atau hampir sama dengan beli baru hmmmmmmm.
Ya namanya juga beli bekas toh hehe. Tapi yang membuat kami risih sebetulnya
muncul dari cartridge printer HP Deskjet 2000. Kenapa? Karena dapat
dikatakan cartridge 802 yang dapat disuntik
ini merupakan cartridge yang cukup
boros dan rewel, terlebih bila kita sering suntik, maka siap-siap saja masa pakai
cartridge 802 jadi semakin pendek.
Poinnya adalah bahwa printer ini memiliki harga yang murah,
namun memiliki biaya operasional pakai yang cukup mahal. Sekedar info saja, cartridge 802 small warna hitam original
yang berharga Rp. 90.000an hanya mampu mencetak sekitar 120-140 lembar.
Setelah itu maka tinta dalam cartridge akan habis dan saatnya kita
suntik-menyuntik. Kalau boleh jujur, tahap suntik-menyuntik inilah yang menurut
kami merupakan hal terboros untuk printer
ini. Mengapa? Karena akan banyak tinta terbuang dan juga membuat sesi
mencetak jadi tidak menyenangkan (blepotan
tinta cuy).
Jadi intinya apakah printer ini bagus? Menurut kami tidak
begitu bagus. Bila ada uang lebih, mending cari yang lebih hemat dan tidak
rewel.
Nah artikel ini kami cukupkan
sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.